P: Kami menyembah Dikau ya
Tuhan dan bersyukur kepada-Mu
U: Sebab dengan Salib Suci-Mu
Engkau telah menebus dunia
Perjalanan Yesus ke Golgota semakin lama semakin jauh meninggalkan
kota. Banyak darah keluar dari luka-luka-Nya. Badan lelah, penat dan lemah.
Beban Salib pun terasa semakin berat. Apalagi masih diperberat dengan
penderitaan batin:ditinggalkan oleh para murid-Nya, ditolak oleh bangsa-Nya,
dan dijatuhi hukuman mati sekalipun tidak bersalah.
Sungguh bukan hanya Salib yang dipanggul Yesus, melainkan juga dosa-dosa kita. “Dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, Dia diremukkan oleh karena kesalahan kita, hukuman yang mendatangkan keselamatan kita ditimpakan kepada-Nya.”
Marilah berdoa,
Tuhan Yesus Kristus, kami bersyukur kepada-Mu karena Engkau
berkenan memanggul dosa-dosa kami. Kami yang berbuat dosa, tetapi Engkau yang
menanggung hukuman-Nya. Semoga kami tidak lagi memperberat beban yang harus Kau
tanggung. Sebaliknya semoga kami selalu berusaha meringankan-Nya dengan
bertobat dan dengan meringankan beban orang lain, agar langkah kami pun lebih
ringan mengikuti Engkau, Tuhan kami, kini dan sepanjang masa. Amin.
P: Kasihanilah kami ya
Tuhan, kasihanilah kami
U: Allah ampunilah kami
orang berdosa ini
Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu. Datanglah kerajaan-Mu. Jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini, dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami, dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin.
Tuhan Yesus tolong kami
bila kami jatuh lagi
karena salib yang berat